Kamis, 17 Mei 2012

TULANG,SENDI, dan OTOT

Tulang itu apa ya,,,,???






Menurut bahan pembentuknya, tulang dapat dibedakan menjadi tulang rawan (KARTILAGO) dan tulang keras (= tulang/OSTEON).

Tulang rawan bersifat lentur, tersusun atas sel-sel tulang rawan (KONDROSIT) yang mensekresikan matriks (KONDRIN) berupa hialin atau kolagen. Rawan pada anak berasal dari mesenkim dengan kandungan kondrosit lebih banyak dari kondrin. Sebaliknya, pada orang dewasa kondrin lebih banyak dan rawan ini berasal dari selaput tulang rawan (PERIKONDRIUM) yang banyak mengandung KONDROBLAS (pembentuk kondrosit).
Rawan pada dewasa antara lain terdapat pada cincin batang tenggorokan dan daun telinga.
Pembentukan tulang keras berawal dari kartilago (berasal dari mesenkim). Kartilago memiliki rongga yang akan terisi oleh OSTEOBLAS (sel-sel pembentuk tulang). Osteoblas membentuk osteosit (sel-sel tulang). Setiap satuan sel-sel tulang akan melingkari pembuluh darah dan serabut saraf membentuk SISTEM HAVERS. Matriks akan mengeluarkan kapur dan fosfor yang menyebabkan tulang menjadi keras.
Proses pengerasan tulang disebut penulangan atau OSIFIKASI. Jenis osifikasi adalah DESMAL dan KONDRAL. Kondral meliputi PERIKONDRAL dan ENKONDRAL.
Tulang Keras atau Osteon terbagi menljadi
- Tulang panjang (tulang pipa)- Tulang pipih- Tulang pendek- Tulang pneumatika
Tulang Pipa terbagi menjadi 3 bagian yaitu :
-
Bagian ujung yang disebut EPIFISE.
-
Bagian tengah yang disebut DIAFISE.
Di pusatnya terdapat rongga yang berisi sumsum tulang. Rongga terbentuk karena aktivitas OSTEOKLAS 
(perombak tulang).
-
Di antara epifise dan diafise terdapat CAKRAM EPIFISE (DISCUS EPIPHYSEALIS). Cakram ini kaya akan osteoblas dan menentukan pertumbuhan tinggi.

Sumsum Tulang ada dua jenis yaitu :
1. Sumsum tulang merah (MEDULLA OSSIUM RUBBA)2. Sumsum tulang kuning (MEDULLA OSSIUM FLAVA)


RANGKA
Tulang-tulang Vertebrata membentuk rangka dalam (ENDOSKELETON) yang berfungsi :
- Memberi bentuk tubuh.- Menahan dan menegakkan tubuh.- Melindungi dan menegakkan tubuh.- Sebagai tempat melekatnya otot rangka.- Sebagai alat gerak pasif.- Tempat pembentukan sel-sel darah (HEMOPOIESIS).
Endoskeleton pada manusia (vertebrata) dibagai menjadi 2 yaitu- Kerangka sumbu Ãž tengkorak dan badan- Kerangka apendiks Ãž anggota gerak
1.
Kranium (tengkorak),Meliputi : 
NEUROCRANIUM (tengkorak pelindung otak)
SPHLANCHNOCRANIUM (tengkorak pembentuk wajah)
2.
Badan,Meliputi :COLLUMNA VERTEBRALIS (tulang belakang)STERNUM (dada)COSTAE (iga)COXAE (Wang pinggul)GELANG BAHU
3.
ApendiksMeliputi : 
tungkai depan/anggota gerak atas - bersambungan dengan gelang bahu tungkai belakang/anggota gerak bawah - bersambungan dengan gelang pinggul.


PERSENDIAN adalah hubungan antar tulang (ARTIKULASI)
MEMBRAN SINOVIAL (selaput sendi) adalah :Selaput yang membungkus ujung-ujung tulang yang membentuk persendian. 
Selaput ini menghasilkan MINYAK SINOVIAL yang berguna sebagai pelumas sendi.
ARTIKULASI terbagi atas 3 bentuk yaitu :
1.
SINARTROSIS yaitu hubungan yang tidak memungkinkan adanya gerakan.- SINKONDROSIS Ãž kedua ujung tulang dihubungkan dengan kartilago. 
- SINFIBROSIS Ãž kedua ujung tulang dihubungkan dengan serabut.
2.
AMFIARTROSIS yaitu hubungan yang memungkinkan terjadinya gerak yang terbatas Ãž hubungan antara tulang rusuk dan tulang belakang.
3.
DIARTROSIS yaitu hubungan yang memungkinkan adanya gerakan yang cukup besar.
-
SENDI PELURU (ENDARTROSIS) : ujung tulang yang satu berbentuk bonggol masuk ke tulang lain yang berbentuk cekungan.
Þ 
gelang pinggul.
-
SENDI ENGSEL (GYNGLUMUS) : ujung tulang yang bergerak membentuk lekukan.Þ siku, lutut.
-
SENDI PUTAR (TROKOIDEA) : ujung rulang yang satu mengitari ujung rulang lain.Þ sendi antara hasta dan pengumpil.
-
SENDI PELANA (SELLARIS) : kedua ujung tulang membentuk seperti pelana.Þ sendi pada tulang ibu jari dengan telapak tangan.
-
SENDI OVOID/ELLIPS (ELLIPSOIDEA) : kedua ujung tulang berbentuk oval.
Þ pergelangan tangan.

OTOT (MUSCULUS)
Macam otot
1. Otot polos Ãž gerakan tak disadari (INVOLUNTER)2. Otot lurik = serat lintang Ãž gerakan disadari (VOLUNTER)3. Otot jantung = MIOKARDIUM Ãž involunter
MIOGLOBIN adalah pigmen otot yang berfungsi mengikat oksigen.
BAGIAN-BAGIAN OTOT
- TENDON Ãž urat otot, bagian ujung otot yang mengecil.- VENTRIKEL Ãž empal otot, bagian tengah otot yang menggembung.- ORIGO Ãž ujung otot yang melekat pada tempat yang tidak bergerak.- INSERSIO Ãž ujung otot yang melekat pada tempat yang bergerak.- NORMOTROFI Ãž otot yang besarnya normal.- ATROFI Ãž otot yang mengecil, lisut.- HIPERTROFI Ãž otot yang membesar.- DISKUS INTERKALARIS Ãž bagian khas otot jantung yang merupakan batas.
KARAKTERISTIK OTOT
a. KONTRAKTIBILITAS Ãž kemampuan untuk memendek
b. EKSTENSIBILITAS Ãž kemampuan untuk memanjang
c. ELASTISITAS Ãž kemampuan untuk kembali ke ukuran semula setelah memendek atau memanjang

KERJA OTOT
- TONUS Ãž ketegangan akibat mengerutnya otot (kontraksi),- TETANUS Ãž ketegangan maksimum yang terus menerus,- FLEKSI Ãž membengkokkan > < EKSTENSI Ãž meluruskan,- ABDUKSI Ãž menjauhi badan > < ADDUKSI Ãž mendekati badan,- DEPRESI Ãž ke bawah > < ELEVASI Ãž ke atas,- SUPINASI Ãž memutar telapak tangan menengadah > < PRONASI Ãžmenelungkup.
MEKANISME GERAKAN OTOT
- AKTIN dan MIOSIN : protein khas dari otot.- ASETILKOLIN : zat reseptor rangsang yang sangat peka.- ATP - ADP - AMP : energi yang diperlukan untuk kontraksi otot.
Gambar 1 :
Keterangan : a. Otot, b. Serabut otot dengan intinya, c. Kumpulan serabut otot, d. Miofibril, 
e. Zona H dan Z dari miofibril, f. Aktin dan miosin, g. Otot berelaksasi dan berkontraksi.
- FASE ANAEROB (KONTRAKSI)ATP Ãž ADP + P + EnergiADP Ãž AMP + P + EnergiKreatinfosfat Ãž Kreatin + Fosfat + Energi
- FASE AEROB (pembentukan kembali ATP)
ATP yang habis digunakan selama fase anaerob dibentuk kembali dengan mendapat energi dari hasil penguraian glukosa.

GLIKOGEN Ãž LAKTASIDOGEN Ãž GLUKOSA + ASAM LAKTAT
GLUKOSA Ãž CO2 + H2O + Energi
Asam Laktat = zat peleleh
O2 diambil secara cepat untuk mengoksidasi asam laktat sehingga orang yang kelelahan akan terengah-engah.


GANGGUAN PADA SISTEM GERAK
1.
Gangguan pada rangka
-FRAKTURA Ãž patah tulang
-DISLOKASI Ãž pergeseran posisi sendi
-ANKILOSIS
-ARTRITIS Ãž infeksi sendi
-Kelainan ruas tulang belakang Ãž akibat kesalahan sikap duduk : SKOLIOSIS, LORDOSIS & KIFOSIS.
2.
Gangguan pada otot
- Kejang otot- MIASTENIA GRAVIS- Tetanus
3.
Gangguan karena fisiologis
- RAKITIS Ãž kekurangan vitamin D ; kaki membentuk "X" atau "O"- MIKROSEFALUS Ãž kekurangan kapur- OSTEOPOROSIS Ãž kekurangan hormon kelamin

Struktur tubuh hewan dan manusia terdiri dari beberapa sistem organ tubuh. Sistem organ tubuh tersebut saling berkaitan dan bekerja satu sama lain sehingga individu dapat hidup dengan baik.
Sistem organ tubuh yang penting pada hewan dan manusia antara lain
SISTEM ORGAN TUBUH TELAAH PADA MANUSIA
1. GERAK DAN SISTEM ALAT GERAK Ãž KINESIOLOGI2. MAKANAN DAN SISTEM PENCERNAAN Ãž GASTROENTEROLOGI3. DARAH DAN SISTEM PEREDARAN DARAH Ãž HEMATOLOGI4. EKSKRESI DAN SISTEM EKSKRESI Ãž NEFROLOGI5. PERNAFASAN DAN SISTEM PERNAFASAN Ãž PULMONOLOGI6. SISTEM SARAF DAN SISTEM KOORDINASI Ãž NEUROLOGI7. DAN SISTEM HORMON Ãž ENDOKRINOLOGI

 DAFTAR PUSTAKA


Tidak ada komentar:

Posting Komentar